6c2y5xLulMkOYYgEXrgPjC5Lx3Je6RzEo1m3mFkw

Review Zom 100: Bucket List of the Dead Japanese Movie

Apa yang kamu lakukan jika wabah Zombie menyerang kotamu? Mau berdiam diri dengan perasaan ketakutan atau justru bersenang-senang?

    Konnichiwa! Bicara wabah, kita baru saja selesai dengan Covid-19. Doanya sih semoga tidak ada pandemi aneh-aneh lagi meski rasanya agak sulit jika kita masih menghadapi Krisis Iklim. Namun sepertinya, saya tahu apa yang akan dilakukan jika hal buruk menyerang. Seperti kisah Tendou Akira dalam Review Zom 100: Bucket List of the Dead Japanese Movie, Seratus Hal yang Ingin Kulakukan Sebelum Menjadi Zombie.

review zom 100 bucket list of the dead japanese movie

    Tendou Akira, seorang budak korporat yang sehari-hari bekerja. Hidupnya begitu membosankan karena kantor sering menjadi rumahnya. Suatu ketika, wabah zombie menyerang kotanya. Meski awalnya kebingungan, Akira sadar mungkin itulah saatnya di mana dia tidak harus bekerja, pergi ke kantor. Lalu, apa yang akan dia lakukan di tengah mayat hidup yang menyerang manusia?

Movie: Zom 100: Bucket List of the Dead
Native Title: ゾン100~ゾンビになるまでにしたい100のこと~
Also Known As: Zom 100: Zombi ni Naru Made ni Shitai 100 no Koto, Zom 100, ゾン100
Genres: Action, Horror, Comedy, Supernatural
Tags: Carefree Male Lead, Workaholic Male Lead, Office Worker Male Lead, Zombie Apocalypse, Partial Nudity, Brief Nudity, Survival, Nudity, Gore, Adapted From A Manga
Country: Japan
Release Date: Aug 3, 2023
Duration: 2 hr. 9 min.
Cast:
Akaso Eiji - Tendou Akira
Shiraishi Mai - Mikazuki Shizuka
Yanagi Shuntaro - Ryuzaki Kenichiro
Kitamura Kazuki - Kosugi Gonzo
Ichikawa Yui - Ohtori Saori
Kawasaki Mayo - [President]
Hayami Akari - Kosaka Sumire
Takahashi You - Kosaka Mikio
Kakei Miwako - Maki
Nakata Kurumi - Reika
Doronzu Ishimoto - [Bus driver]
Nakamura Mukau - Yamaguchi
Taniguchi Shota - Yoshida
Satoi Kenta - [Janitor]

Review Live-Action Zom 100: Bucket List of the Dead


review live action zom 100 bucket list of the dead

    Saya tahu Zom 100: Bucket List of the Dead ini dari salah satu akun Twitter yang memang sering merekomendasikan film dan drama. Ceritanya ada unsur zombie yang mana jarang saya pilih. Rampant meski yang main Hyun Bin saja saya hindari. Baru The Odd Family: Zombie On Sale saja yang cocok. Namun jujur, poster Zom 100 Movie ini menggoda. Ceria dan tidak ada seram-seramnya. Jadilah saya memutuskan untuk menontonnya. Lumayan buat tambahan List Review Drama dan Film yang belum ada huruf Z-nya. 

    Film ini diadaptasi dari manga "Zom 100: Bucket List of the Dead" (ゾン100~ゾンビになるまでにしたい100のこと~ ) karya Aso Haro (麻生羽呂). Dia adalah pengarang yang sama dengan manga Alice in Borderland. Genre Fiksi utopia, distopia dan bertahan hidup, tapi tidak seperti Squid Game. Zombie Japanese Movie berdurasi 2 jam 9 menit yang rilis pada 3 Agustus kemarin ternyata menyenangkan sekali!

ゾン100~ゾンビになるまでにしたい100のこと~

    Zom 100: Bucket List of the Dead Sinopsis bercerita tentang Tendou Akira yang awalnya senang sekali saat masuk kerja di perusahaan yang diimpikan. Gajinya besar, lingkungan kerja ideal, dan tak lupa seorang senior cantik yang baik padanya. Namun semua itu sirna setelah makan malam penyambutannya. Mereka semua kembali bekerja bahkan lembur selama 2 hari berturut-turut.

    Selama satu tahun bekerja, Akira merasa menjadi zombie. Para pekerja begitu rukun sampai kumpul di hari libur. Kantor adalah rumah, tak ada pulang maupun pergi. Perusahaannya eksploitatif sampai dia tak ingin pergi kerja, tapi tetap dilakukan karena tak punya keberanian untuk keluar dari pekerjaan yang menurutnya susah untuk didapatkan.

zom 100 bucket list of the dead sinopsis

    Suatu ketika, wabah zombie datang menyerang kotanya. Akira berlarian dari kejaran mayat hidup tersebut sampai berpikir gara-gara itu dia akan terlambat pergi kerja. Namun saat berhasil meloloskan diri, dia pun tersadar bahwa mungkin itu adalah waktu di mana dia tidak harus bekerja. Dia pun senang dan merasa dunia begitu indah.

    Sesaat setelah melihat langit biru, dia pun teringat dengan senior yang disukainya, Ohtori Saori. Menghubungi perempuan itu, Akira datang ke rumahnya. Ternyata Ohtori tidak sendiri, tapi dengan Bos Besar yang sudah berubah menjadi zombie. Meski kekacauan terjadi, Akira akhirnya mengungkapkan perasaannya dan pergi karena seniornya sudah tidak bisa diselamatkan lagi.

    Akira teringat ucapan Ohtori yang menyebut bahwa terkadang kita melupakan apa yang sebenarnya diinginkan. Karena hal tersebut, Akira pun membuat daftar 100 hal yang ingin dilakukan sebelum menjadi zombie. Penasaran apa saja keinginannya? Hayuk gas Nonton Zom 100: Bucket List of the Dead.

Zom 100: Zombie ni Naru made ni Shitai 100 no Koto


zom 100 zombie ni naru made ni shitai 100 no koto

    Dari awal nonton Film Zombi Jepang Zom 100: Bucket List of the Dead ini benar-benar tidak ada ekspektasi. Saya sengaja tidak mencari banyak informasi karena mau menikmati saja. Eh ternyata memang bagus dan menyenangkan. Tidak ada seramnya, malah ketawa-ketiwi dengan tingkah mereka.

Jika tidak bisa melakukan yang kuinginkan, aku lebih baik dimakan zombie

    Jadi akhirnya Akira membuat daftar hal yang ingin dilakukan walaupun belum sampai 100. Daftarnya pun simpel seperti bersih-bersih rumah, menyatakan perasaan pada orang yang disukai, minum bersama pramugari, camping di depan rumah, menyalakan kembang api, belanja tanpa melihat harga dan lainnya. Betulan hal sederhana untuk menikmati hidup.

film zombie jepang zom 100

    Dalam perjalanannya, Akira bertemu dengan Mikazuki Shizuka. Seorang perempuan yang juga menyelamatkan diri. Jika Akira lebih santai, maka Shizuka ini penuh dengan kewaspadaan. Jadi saat Akira bertingkah ingin menyelamatkan orang asing, Shizuka akan marah karena itu mengancam kelangsungan hidup mereka.

    Selain Shizuka, Akira juga menyelamatkan sahabatnya yang bernama Ryuzaki Kenichiro. Sebelumnya, Akira dan Kencho sempat bertengkar. Namun gara-gara wabah zombie, mereka pun berdamai dan baikan lagi. Meski awalnya kurang baik, mereka bertiga yaitu Akira, Kencho dan Shizuka akhirnya melakukan perjalanan bersama menuju Akuarium Marine Paradise di Ibaraki. Ada apa di sana?

    Sebenarnya salah satu keinginan Akira adalah menjadi pahlawan super yang menyelamatkan semua orang. Pergi ke Akuarium Marine Paradise karena di sana ada Kostum Hiu, pakaian berbahan baja yang dirancang untuk melindungi tubuh dari Hiu. Harapannya, itu bisa melindungi dari gigitan zombie. Untuk wabah yang terjadi disebabkan penyakit yang tidak dikenal. Masih misteri gitu deh.

seratus hal yang ingin kulakukan sebelum menjadi zombie

    Setelah bersenang-senang, mereka akhirnya lebih dekat menuju Akuarium Marine Paradise. Di sana juga jadi tempat perlindungan karena ada barikade dan lebih aman tanpa terlalu kesulitan memikirkan makanan. Ada ikan-ikan yang bisa mereka konsumsi.

    Masalahnya, ternyata di Akuarium Marine Paradise tidak seindah yang mereka bayangkan. Ada Kosugi Gonzo, bos Akira yang super duper ngeselin. Di tengah semua kekacauan, dia mempekerjakan orang-orang jika tetap mau aman berada di sana. Bahkan zombie pun tak luput dari sasaran untuk jadi budak yang malah tanpa bayaran. Gara-gara hal ini, Akira dicuci lagi otaknya buat jadi bawahan Kosugi. Kesal sekali saya. Lalu, bagaimana nasib mereka selanjutnya saat zombie yang sebenarnya menyerang orang-orang yang berada di akuarium?

Seratus Hal yang Ingin Kulakukan Sebelum Menjadi Zombie


ゾン100

Di dunia yang tak mengenal hari esok, tak ada yang tahu apakah itu tindakan tepat atau benar. Namun setidaknya, aku tidak mau hidup di sini seperti zombie

    Menurut saya dan kebanyakan orang, Film Zom 100: Bucket List of the Dead ini menyindir perusahaan yang mempekerjakan orang dengan semena-mena, khususnya Jepang. Rasanya, ini masih related dengan manusia umumnya. Banyak yang terjebak dengan pekerjaan, tidak ingat waktu sampai lupa apa yang pernah kita inginkan.

    Saya pernah bekerja pagi siang malam, manut apa kata Bos, tidak bisa bilang tidak untuk semua pekerjaan. Jika Akira mendapat kata-kata kasar sampai mengguncang mentalnya, maka saya dicuci otaknya dengan kata-kata manis. Di tahun pertama, mungkin saya seperti zombie. Lalu kemudian, saya agak masa bodoh dan alhamdulillah akhirnya kelar juga kontrak kerjanya, hehehe.

    Kalau dipikir-pikir, jika sama-sama mati atau jadi zombie, ada benarnya juga untuk kita menikmati hidup. Pandemi kemarin pun seperti itu. Waspada iya, tapi daripada tertekan, lebih baik bersenang-senang kan? Lebih bersyukur dan menikmati hari ini, melakukan apa yang disukai, yang diinginkan seperti di film The Last Ride. Buat saya, itu sih inti dari Zom 100: Bucket List of the Dead Japanese Movie ini.

pemain zom 100 bucket list of the dead

    Untuk Pemain Zom 100: Bucket List of the Dead, ini pertama kalinya saya melihat akting para pemerannya. Menurut saya, semua bermain dengan baik termasuk Kitamura Kazuki pemeran Kosugi Gonzo yang benar-benar bikin gedeg. Kalau adegannya, saya paling suka saat Mikazuki Shizuka beraksi sambil bawa sound speaker corong. Entah mengapa itu terlihat keren. Ceritanya si zombie suka dengan suara. Makanya dilawan pakai pelantang.

    For your information, Zom 100: Bucket List of the Dead Anime juga sedang tayang lho. Kalau dari informasi yang saya baca, jumlahnya ada 12 episode. Saya baru coba 1 episode dan menarik. Antara film dan animenya ada beberapa perbedaan misalnya soal lamanya Akira bekerja sebelum wabah zombie menyerang. Well tunggu nanti tamat, baru mungkin saya akan membuat ulasan lengkapnya.

nonton film zom 100 bucket list of the dead sub indo

    Secara keseluruhan, saya sangat merekomendasikan kalian untuk nonton Zom 100: Zombi ni Naru Made ni Shitai 100 no Koto ini. Untuk kalian yang mau nonton film Zom 100: Bucket List of the Dead Sub Indo, legalnya ada di Netflix. Ini bukan hanya soal perjuangan bertahan hidup, tapi juga persahabatan dan tentu saja kepedulian terhadap orang lain. Jadi jangan sampai melewatkannya ya!

    Sekian dulu ulasan Zom 100: Bucket List of the Dead Japanese Movie dari saya. Ada yang sudah nonton? Atau punya keinginan tertentu sebelum jadi zombie? Coba share di kolom komentar ya. Sampai jumpa. Happy blogging!

Sumber informasi dan gambar:
https://mydramalist.com/730531-zombie-100
otocoto, www.tvq.co.jp, www.anemo.co.jp, emomiu.jp, astage-ent.com
Related Posts

Related Posts

23 komentar

  1. kalo diingat sekilas kayanya sya pernah membaca artikel yg serupa dg narasi ni, dan udah coba untuk menontonnya juga, ternyata ceritanya emang menarik dan sya suka bgt dg Shiraishi Mai yang cakep bgt di film ini..

    BalasHapus
  2. film ini tidak hanya tentang bertahan hidup di tengah keadaan yang sulit, tetapi juga mengangkat tema persahabatan dan kepedulian terhadap sesama.

    BalasHapus
  3. Idenya keren banget, ya. Memang kadang kematian itu ngingetin banget kalau hidup itu nggak perlu ngotot dan ngoyo.

    BalasHapus
  4. Masya Allah, 12 episode, keren lah bagi yang suka nonton. Entah mengapa saya makin kesini kurang suka nonton. Nonton paling berita aja 🙏

    BalasHapus
  5. wah ternyata ini film ya kukira serial gitu. menarik juga nih ceritanya jadi pengen nonton juga

    BalasHapus
  6. Cerita Zom 100 ini bisa dibilang fresh, karena mengambil sudut pandang yang tak biasa di momen-momen apokaliptik. Tapi menurut penilaian pribadi, lebih fun nonton anime nya, karena inti dari semuanya kan 100 daftar yang ingin dilakukan. di versi anime list nya dibangun lebih real.
    Misal, daftar ingin makan bersama pramugari itu klo di anime disajikan dengan penuh perjuangan dan intrik. Jadi pas dapet, penonton ikut ngerasa bangga. Klo di versi live action karena film panjang jadi terkesan cepat sekali dpt keinginannya. Tapi overall filmnya menghibur juga.

    BalasHapus
  7. Asyik, makasih mbak, saya penyuka genre zombie, film ini bakal saya tonton sambil nungguin the equalizer 3 keluar.

    BalasHapus
  8. Cukup interesting ketika zombie dalam film ini related to budak korporat yang dieksploitasi. Saya sendiri pernah ngerasa semacam 'mayat hidup'. Pergi sebelum matahari terbit, dan pulang setelah matahari terbenam.

    Another zombie movie yang perlu masuk list nih.

    BalasHapus
  9. waah seru kayanya ini, tipe film menghibur seperti ini yang saya suka. Sebenernya takut zombie, tapi kayanya film yang ini ga serem keliatannya

    BalasHapus
  10. Saya pernah nonton film Rampant. Zombie Korea dengan latar zaman Joseon. Jempol juga sih buat penulis skenarionya, kepikiran aja premis Zombie jaman Joseon.

    BalasHapus
  11. Meskipun ada zombienya, sekilas baca ulasan, filmnya seru ya, Kak. Episodenya juga nggak terlalu panjang. Makasih, Kak. Bisa jadi film rekomendasi untuk ditonton nih

    BalasHapus
  12. Kok sepertinya filmnya santai dan menghibur ya. Tentang Zombie yang biasanya mencekam, macam Train to Busan, tapi auranya malah lucu atau kocak. Apalagi denger ada zombie yang dipekerjakan sama bos Kosugi. Sudah jadi zombie pun masih bisa dieksploitasi untuk bekerja hahaha. Gimana akhirnya perjalanan Akira, Shizuka, dan Kencho ya?

    BalasHapus
  13. Zom 100: Bucket List of the Dead dari alur ceritanya terlihat seru. Saya jadi tertarik untuk menonton dan membacanya. Karena film yang diadaptasi dari Manga atau sumber lain, punya kecenderungan dipoles sehingga sedikit berbeda. Jadi penasaran letak perbedaannya, disamping menikmati keseriuannya

    BalasHapus
  14. waah sepertinya film ini sama seperti drama korea Happiness, yang tiba tiba ada wabah zombie yang menyerang ke kota. pasti seru bangett ini kalau di tonton. Thanks ka sudah sharing

    BalasHapus
  15. Wah jika beneran pandemi zombie mewabah di Indonesia, sebelum kena, saya mau melakukan banyak hal. Diantaranya mengarsipkan semua artikel di blog. Hahaha ... Apa hubungannya, karena cuma itu harta saya ..
    Wuih, gak nyambung ya

    BalasHapus
  16. Asik dapat rekomen film zombie tapi konyol. Daku demen nih yang seperti ini lucu gak serem² amat.
    Kalau di film Korea-nya kayak si KNG main di Zombie on sale yak, konyol gitu hehe

    BalasHapus
  17. Gitu ya? Ini sebenarnya tentang kehidupan kita. Bukan tentang zombie yang mungkin sedikit khayalan. Sejatinya kita ada zombie jika hanya menjadi seseorang yang diatur sesuatu atau seseorang. Keren ini idenya

    BalasHapus
  18. Ide dan jalan ceritanya menarik nih. Lekat dengan kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia yang netizen suka sebut sebagai 'Budak Korporat' wkwk. Okelah masuk wishlist to watch. Thank you for the review!

    BalasHapus
  19. Karena kata Jia ini rekomen, aku mauu..
    Sebenernya aku belum pernah nonton zombie Jepang sii.. Apakah gercep kek zombie Korea zaman sekarang?
    Karena zombie jaman sekarang uda mengalami kemajuan pesat, kaya gak takut ama matahari ((di Zom 100: Bucket List of the Dead juga ya..)), larinya cepet, gak pake pincang-pincang pula. Hihi~

    BalasHapus
  20. Wuih ternyata film-nya out of the box ya. Keknya seru nih kalau nonton langsunh

    BalasHapus
  21. Cerita tentang zombi selalu buat aku dek dekan kalau nontonnya. Kek langsung terbawa suasana tegangnya

    BalasHapus
  22. Aku tu paling suka genre film gini apalagi ada unsur zombienya ad aseru, lucunya tegangnya juga ya sepertinya, ini jadi list aku buat ditonton nnti mksh sharenya

    BalasHapus
  23. Kebetulan aku pake Netflix memang. Ntr coba cari deh.

    Biasanya aku juga menghindari tema zombie mba. Soalnya suka ga happy ending 😄. Jadi males aja. Dan lumayan serem kalo zombie Korea kan

    Tapi kalo mba bilang yg Japanese zombie inj lebih lucu, okelaah aku tonton kayaknya 😄. Dah lama juga ga nonton film jepang 😁

    BalasHapus
Komentar saya moderasi. Tinggalkan jejakmu di sini, Teman!